Sebagai hewan yang paling banyak dipelihara di Indonesia, membahas tentang kucing memang menarik banyak perhatian. Mata kucing yang menyala ketika malam hari menjadi hal yang menyeramkan dan mistis bagi sebagian orang. Tapi kenapa mata kucing menyala saat gelap?
Jauh dari hal mistis, ternyata penyebab mata kucing menyala di malam hari adalah kucing memiliki lapisan jaringan reflektif yang disebut Tapetum Lucidum, yaitu sel pada mata kucing yang bisa memantulkan cahaya. Namun tidak semua mata kucing memancarkan warna yang sama. Jaringan tapetum ini adalah sebuah reflektif membran yang cukup tebal. Jaringan ini dibangun atas kurang lebih 15 sel dan berada tepat di belakang retina. Di dalam membran-membran mata kucing ini, terdapat sel-sel yang berkilauan dan memberikan pengaruh persis seperti cermin, sehingga memantulkan cahaya. Fungsinya, untuk memperbanyak jumlah cahaya yang dapat diterima oleh retina. Mata kucing dapat muncul dalam berbagai warna termasuk biru, hijau, dan kuning. Selain kucing, terdapat hewan lain yang memiliki lapisan tapetum, diantaranya ada rusa, anjing, sapi, kuda, dan musang.
Kucing sebagai hewan nokturnal yang memiliki mata bersinar, kucing banyak aktif bergerak di malam hari. Tapetum lucidum kucing sangat istimewa karena merupakan sejenis vitamin B yang dapat meningkatkan sensitivitas retina terhadap cahaya rendah. Sehingga kucing memilikinya juga untuk dapat bertahan hidup. Sayangnya, hewan dengan tapetum lucidum mengorbankan beberapa kemampuan visualnya untuk dapat melihat dalam cahaya redup atau penglihatan di siang hari. Itu karena semua cahaya yang memantul saat memantul dari tapetum dapat membuat apa yang mereka lihat sedikit lebih kabur. Jadi, seekor kucing perlu tujuh kali lebih dekat ke suatu objek untuk melihatnya setajam orang dalam tempat yang menyala.
Lalu bagaimana jika mata kucing tidak menyala dalam gelap? Jika mata kucing sebelumnya bersinar dan sekarang tidak lagi, tapetum lucidumnya mungkin rusak karena cedera atau infeksi. Kondisi seperti tekanan darah tinggi, katarak, glaukoma, pertumbuhan, keracunan, dan kekurangan vitamin semuanya dapat memengaruhi penglihatan normal kucing.
Referensi :
SciTechDaily. Why Cats’ Eyes Glow in the Dark. Diakses pada 2023.